Siapa yang tidak bahagia jika postingan di akun media sosial (medsos) miliknya menjadi viral? Bukan hal yang aneh jikalau banyak netizen yang mau apa yang diunggahnya di akun miliknya menjadi perbincangan banyak orang, dalam hal positif tentunya.

Lalu, bagaimana membikin konten yang bisa menjadi berita viral di medsos? Dwi Adriansah, Country Industry Head Indonesia & Malaysia Twitter, punya jawaban singkatnya.

"Tips konten viral itu semestinya relevan buat banyak orang, terus juga appealing supaya dapat mewujudkan engagement," ujarnya dikala hadir dalam acara Social Respons One Day.

Salah satu contoh yang diambilnya yakni cuitan dari akun atas nama @carterjwm. Pemilik akun hal yang demikian, Carter Wilkerson, menulis kicauan yang menanyakan terhadap resto pesat saji Wendy's, berapa banyak retweet yang sepatutnya diperolehnya untuk mendapatkan nugget gratis.

Pihak kafe pun membalasnya dengan singkat, "18 juta". Alhasil dari Wendy's malahan membikin Carter minta netizen supaya melaksanakan retweet terhadap kicauannya.

Postingan ini kemudian menjadi viral, hingga-hingga perusahaan seperti Google, Amazon, sampai Apple ikut serta serta membantu Carter. Melainkan, dia sukses mengumpulkan 3,6 juta retweet hingga ketika ini.

Walau jauh dari sasaran, angka tersebut sudah membuatnya menjadi pemilik salah satu kicauan dengan engagement terbesar sepanjang sejarah Twitter. Adriansyah, yang sering disapa Ade, juga menanggapi fenomena ini.

"Agak nyeleneh sebetulnya tweet ini karena meminta nugget free. brand-nya ini juga unik menanggapinya, jadilah tweet ini viral," katanya.

Jadi, sudah siap mengunggah konten yang berpotensi menjadi viral?